Kedatangan pasien yang dikenal ceria, suka bercanda eh pas depan pintu mukanya sembab, nangis saja karena leher sama sekali tidak dapat digerakkan. Sakitnya luar biasa tidak dapat ditahan. Nyeri dan ngilu campur aduk.
Awal kena adalah ketika naik motor dibonceng dengan posisi menyamping, pas di jalan ada anjing. Nah tanpa di duga motor sedikit oleng dan tanpa sadar kakinya menahan agar tidak jatuh. Tanpa dinyana efeknya sampai ke atas melintir, leher sampai kepala sakitnya luar biasa dan tidak bisa digerakkan.
Pas diagnosa coba dipraktekkan gaya pasien menahan badan, iya betul seperti itu katanya. Ya pantas efek melintirnya parah. Lucunya ini pasien orangnya ceria, ngelihat dia kesakitan begitu senang bisa menggodanya.
Gerakan perlahan mulai dilakukan dan makin lama makin tambah dosis. Sudah mulai senyum dia walau masih belum sempurna keluhannya hilang.
Terus diberikan gerakan berulang2, makin nyaman dan keluhan mulai hilang. Wajahnya ceria sekali dan sudah bisa bercanda kembali.
Leher yang sakit hilang keluhannya, Alhamdulillah. . .