Ringkasan Jurnal: Pengaruh Terapi Kombinasi Al-Qur'an dan PAZ Al Kasaw pada Anak Berkebutuhan Khusus

memberpaz.net - Sangat membahagiakan, lahir jurnal mengenai paz al kasaw yang sangat menarik.

Judulnya Improved Inclusive Student Life: Al-Qur'an And Biomechanics Therapy's Combined Positive Competence Enhancement alias Peningkatan Kehidupan Siswa Inklusif yang Lebih Baik: Kombinasi Peningkatan Kompetensi Positif Al-Qur'an dan Terapi Biomekanik.

Jurnal ini ditulis oleh tiga akademisi. Mereka adalah Misbahul Munir dari Universitas Muhammadiyah Surabaya, Ika Nurmaya dari Universitas Negeri Surabaya, dan Lukmanul Hakim dari Universitas Darul Ulum Jombang.

Penelitian ini berfokus pada anak-anak berkebutuhan khusus, khususnya mereka yang mengalami kesulitan belajar dan masalah psikologis.

Banyak anak dengan kebutuhan khusus menghadapi tantangan dalam berinteraksi, belajar, dan menjalani kehidupan sehari-hari.

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana terapi yang menggabungkan pendekatan spiritual (Al-Qur'an) dan teknik biomekanika (PAZ Al Kasaw) dapat meningkatkan kualitas hidup mereka.

Tujuan Penelitian

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menilai efektivitas terapi kombinasi dalam meningkatkan berbagai aspek kemampuan dan kualitas hidup anak-anak berkebutuhan khusus.

Peneliti ingin mengetahui apakah pendekatan ini dapat membantu anak-anak dalam memahami perintah, meningkatkan kontrol buang air, kemampuan berjalan, dan kualitas tidur.

Masalah yang Dihadapi

Anak-anak dengan kebutuhan khusus sering kali mengalami kesulitan dalam hal:

1. Kemampuan belajar: Banyak yang mengalami dysgraphia, kesulitan dalam menulis yang terlihat dari tulisan yang tidak rapi dan lambat.
2. Tidur: Mereka juga memiliki pola tidur yang tidak teratur dan sulit tidur nyenyak.
3. Interaksi sosial: Kesulitan dalam merespons panggilan dan perhatian terhadap lingkungan sekitar.

Metodologi Penelitian

Desain Penelitian:

Penelitian ini menggunakan desain kuasi-eksperimental. Desain ini dipilih karena adanya tantangan dalam melakukan randomisasi partisipan 

Partisipan:

Sebanyak 32 siswa dipilih melalui purposive sampling, yaitu metode pemilihan sampel berdasarkan kriteria tertentu yang relevan dengan tujuan penelitian 

Pengumpulan Data:

Data dikumpulkan melalui berbagai metode, termasuk wawancara, kuesioner, dan observasi. Proses pengumpulan data dilakukan selama tiga periode kuartalan 

Pendekatan Terapeutik:

Terapi yang diterapkan menggabungkan prinsip-prinsip dari Al-Qur'an dan biomekanika, khususnya melalui metode PAZ Al Kasaw, yang menekankan perkembangan holistik anak berkebutuhan khusus 

Hasil Penelitian

Penelitian menunjukkan hasil yang signifikan setelah anak-anak menjalani terapi kombinasi. Berikut adalah beberapa temuan utama:

1. Peningkatan pemahaman perintah: 78.13% anak menunjukkan peningkatan.
2. Respons terhadap panggilan: 43.75% anak mengalami peningkatan.
3. Perhatian terhadap lingkungan: 40.63% anak menunjukkan perhatian lebih.
4. Kontrol buang air: Peningkatan pada 34.37% anak.
5. Kemampuan berjalan: 31.25% anak menunjukkan perbaikan.
6. Kualitas tidur: 31.25% anak mengalami peningkatan tidur yang lebih baik.
7. Kemampuan menulis: 28.13% anak menunjukkan perbaikan dalam keterampilan menulis.

Hasil ini menunjukkan bahwa terapi kombinasi ini dapat menjadi model terapi yang efektif untuk anak-anak berkebutuhan khusus, dengan harapan dapat memperkaya pengetahuan di bidang pendidikan dan kesehatan anak-anak dengan disabilitas.

Setelah terapi, terdapat peningkatan signifikan dalam berbagai aspek kompetensi dan kualitas hidup siswa, termasuk kemampuan memahami perintah, respons terhadap panggilan, perhatian terhadap lingkungan, dan lainnya.

Penerapan Praktis

Dalam kehidupan sehari-hari, penerapan terapi kombinasi ini dapat dilakukan di sekolah-sekolah inklusi atau lembaga pendidikan yang menerima anak berkebutuhan khusus.

Dengan melibatkan metode spiritual dan biomekanika, guru dan orang tua dapat membantu anak-anak untuk:

1. Meningkatkan keterampilan sosial dan akademik.
2. Mengelola masalah tidur dan perilaku sehari-hari.
3. Mendorong interaksi yang lebih baik dengan teman sebaya.

Melalui pendekatan yang holistik ini, diharapkan anak-anak berkebutuhan khusus dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik dan lebih mandiri dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Kesimpulan

Penelitian ini menunjukkan potensi pendekatan terapeutik terintegrasi dalam meningkatkan hasil pendidikan bagi siswa berkebutuhan khusus. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi model terapi kombinasi yang efektif untuk anak-anak dengan kebutuhan khusus dan menginspirasi penelitian lebih lanjut mengenai efek lebih maksimal pada jangka panjang dari intervensi semacam ini.

Penelitian ini juga memberikan wawasan baru tentang cara-cara inovatif untuk mendukung anak-anak berkebutuhan khusus, khususnya dengan mengintegrasikan terapi Al-Qur'an dan terapi biomekanika. Penelitian ini menunjukkan potensi pendekatan terapeutik terintegrasi dalam meningkatkan hasil pendidikan bagi siswa berkebutuhan khusus. Sebuah harapan baru untuk anak anak kita di masa yang akan datang.

Alhamdulillah, Luar Biasa.  Anda ingin mendownload jurnal ini? Bisa akses di sini atau di sini.