Di PAZ ada Istilah Tim Perintis, Apa itu Perintis? Siapa Saja Mereka?
Pada fleyer fleyer kegiatan kopdar paz al kasaw atau saat ada roadshow pengobatan bersamaan event pelatihan paz al kasaw basic online, kita sering mendapat istilah perintis.
Diterapi oleh tim perintis, pembicaranya tim perintis, siapa saja sih? Apa sih tim perintis
Sejarah kemunculan Tim Perintis
Pada awalnya, paz al kasaw dilahirkan kemudian di kelola oleh tiga personil saja, Ustadz Haris Moedjahid Rahimahullah, Bapak Haryanto Bilal, dan Bapak Anjrah Ari Susanto.
Formasi awal timnya ketika dilapangan, Ustadz Haris Sebagai Pemateri plus terapis, Bapak Bilal sebagai customer service plus operasional, kemudian bapak anjrah sebagai divisi pelatihan serta marketing.
Event event paz berlangsung dalam format, 2 hari pelatihan, 2 hari terapi. Selama empat hari event ini boleh dikata Ustadz Haris Semata yang ngajar sekaligus menterapi
PAZ Semakin Di Kenal, Butuh Tim Lebih Besar
Menyadari respon luar biasa dari umat berkaitan dengan keilmuan paz al kasaw. Manajemen kemudian berfikir supaya bisa memperkuat tim.
Maka, Ustadz Haris Moedjahid rahimahullah secara khusus mengundang beberapa alumni pelatihan yang aktif mempraktekkan paz al kasaw. Setiap kali UHMR ke klaten, beliau buat majelis khusus untuk murojaah ilmu serta berbagi banyak pengalaman
Ustadz juga mengajak sebagian alumni awal awal yang aktif ini secara ekslusif mendampingi beliau menterapi di event event pengobatan yang di selenggarakan oleh paz al kasaw
Tim ini dimana ustadz Haris membuka pelatihan, membantu support ustadz dalam memberikan contoh praktikum. Saat event pengobatan, tim ini mendampingi Ustadz Haris menterapi.
Ada banyak sekali kekayaan ilmu sebab langsung mendampingi Ustadz Haris dalam beragam kasus.
Sampai pada akhirnya, Tim diberikan kepercayaan menterapi pasien, hanya pasien yang 'berat' atau yang 'tidak terselesaikan' oleh tim dirujuk kepada Ustadz Haris Rahimahullah
Nah berjalannya waktu kemudian, tim ini benar benar dipercaya penuh dibawah supervisi Ustadz Haris Moedjahid mengelola layanan terapi paz on the spot / klink paz on the spot
Tim Perintis Namanya
Kami (Pak Bilal dan Pak Anjrah) bertanya kepada Ustadz Haris Moedjahid Rahimahullah ketika di event Pelatihan PAZ Al Kasaw perdana surabaya, Pada Selasa - Rabu, 18-19 Juni 2019, kurang lebih, "Tim terapis on the spot yang terbentuk ini, mau diberi nama apa ustadz?"
Ada beberapa opsi yang kami tawarkan namanya, namun ustadz kemudian mencetuskan dengan nama, "Perintis".
Filosofinya memang tidak sekedar tim ini yang mendampingi UHM saat menterapi, tapi memang sejak awal kemunculan teman teman perintis ini sudah mensupport kegiatan kegiatan paz al kasaw. Turut merintis dakwah paz al kasaw muncul ke permukaan.
Siapa saja personil Tim perintis?
Lalu, siapa sajakah personil tim perintis, dia yang ditugaskan Ustadz Haris Moedjahid Rahimahullah dalam klinik on the spot. Awal yang memfokuskan diri mensupport paz al kasaw adalah couple paz (couple baju merah di foto di atas):
- Bapak Tri Hariyanto
- Ibu Khursiniyah (Ibu Nia)
Awalnya hanya dua ini, kemudian bertambah Bapak Sukirno lalu terakhir bergabung adalah Ustadz Adi Bayu Nugroho.
Berjalannya waktu, oleh sebab pergerakkan dakwah PAZ Al Kasaw yang semakin dinamis, Tim perintis ikhwan saja (Pak Tri, Pak Kirno, pak Bayu) yang berjalan dari kota kota, waktu ke waktu mensupport event event klinik on the spot.
Ya demikianlah Sejarah Adanya Tim Perintis.
Selain Tim Perintis Apa ada Lagi Tim lain?
Diluar tim perintis ini, semakin membesarnya amanah pelatihan PAZ, sempat dibentuk barisan Santri PAZ Siap Guna dibentuk pada 17 Februari 2019.
Barisan ini tugasnya mensupport event event PAZ Al kasaw baik pelatihan maupun klinik pengobatan. Tupoksinya mensupport tim perintis juga tim pelatihan paz al kasaw.
Siapa yang tergabung dalam barisan santri paz siap guna ini?
Diantaranya yang masih komitmen di paz adalah Mas Miuclas Ariesta, Pak Eka Kurniawan, Pak Yusuf Ardianto, dr Dodi, dr Galih, Ibu Miji, Mas Faiz Al Arif, Mas Umar Abu Kholid, Mas Fajar, dan mas Budi Bin Ahmad.
Tak lupa, di luar founder, co founder, keluarga ahli waris UHMR, tim perintis, tim santri paz siap guna, juga ada tim iqro sehat yang sejak awal perumusan ilmu paz al kasaw mendampingi.
Hanya, 'matengnya ilmu PAZ Al Kasaw' qodarullah ada di tim Klaten. Tim Iqro sehat sangat penting memegang peranan penting diawal awal riset UHM dan alhamdulillah terus mengawal sampai hari ini pula.
Ya, kini alhamdulillah, sudah semakin luas semakin besar keluarga PAZ Al kasaw ini. Allahumma Baarik.
Anjrah Ari Susanto
